Rahmawati (Ama) Husein is cxv an Advisory Board member of the Indonesian National Disaster Management Agency. She is also a vice chair of Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), a unit of Muhammadiyah Organization, one of the largest FBOs/NGOs/CBOs in Indonesia with 35 million members, which respond to 50-75 disasters/crisis annually.
Currently, she serves as a committee member of Indonesian Humanitarian Alliance for Rohingya Refugees both in Myanmar and Bangladesh as well as an executive board of Humanitarian Forum Indonesia(HFI), an interfaith-based organization forum and a member of Humanitarian Country Team (HCT).
She is also an assistant professor of the Jusuf Kalla School of Government, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, where she teaches urban and development planning, disaster management, and research methods. She has been working in disaster/humanitarian related works for more than15 years. Since 2018, she was selected as an Advisory Group of United Nation Central Emergency Respond Fund.
Bahasa Indonesia:
Dr. Rahmawati Husein, Dosen Jurusan Ilmu Pemerintahan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), mengajar mata kuliah Perencanaan Pembangunan, Metode Penelitian Kuantitatif, dan Tata Kelola Bencana Menyelesaikan S1-nya di Sastra Inggris UGM, dan S2nya di Jurusan Perencanaan dengan konsentrasi Pengembangan Masyarakat/Pembangunan untuk dunia ketiga di University of Cincinnati, Ohio, USA. Sementara S3-nya mengambil jurusan yang sama Perencanaan Kota dan Daerah, di Texas A&M University, USA, dengan konsentrasi Manajemen Bencana dengan beasiswa Fulbright.
Di samping mengajar, ibu Rahmawati menjabat Wakil Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana atau Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), PP Muhammadiyah sejak tahun 2010 dan pernah menjadi Program Manager Komite Muhammadiyah untuk Pemulihan Aceh 2004 dan Gempa Yogya 2006. Ibu Rahmawati juga menjadi Wakil Ketua Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana PP Aisyiyah 2015-2020. Saat ini juga menjadi Unsur Pengarah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) periode 2006-2020, serta menjadi anggota Komite Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Rohingya. Pada tahun 2003-2006 menjadi anggota SC Regional Asia Utara dan Asia Tenggara untuk pertemuan puncak Kemanusiaan (World Humanitarian Summit) di Istambul.
Seringkali diundang ke berbagai negara untuk memberikan pesentasi berkaitan dengan bidang keilmuan maupun pengalamannya di bidang kebencanaan dan bantuan kemanusiaan. Terakhir mulai tahun 2018 hingga 2021 Ibu Rahmawati dipilih oleh Sekjen PBB untuk menjadi anggota Dewan Pengarah Dana Kemanusiaan Global (UN Central Emergency Fund/UN CERF)